Kanker
serviks merupakan jenis penyakit berbahaya yang menyerang wanita.
Penyebab utama kanker serviks (kanker leher rahim) adalah human
papilloma virus (HPV) atau virus papiloma manusia. Virus ini ditemukan
pada 77% perempuan yang terjangkit HIV-positif dan sisa nya kepada
wanita siapa saja. Di Indonesia kanker serviks merupakan ancaman bagi
wanita karena sesuai data yang ditemukan setiap hari 40 wanita yang
dinyatakan kanker serviks , 20 diantaranya meninggal dunia. Di dunia
setiap dua menit sekali wanita yang telah terdiagnosa kanker serviks
meninggal dua menit sekali.
Kurangnya pengetahuan mengenai gejala dan tanda kankers serviks
membuat sebagian wanita tidak menyadari. Bahkan kanker ini akan
menyerang siapa saja dalam rentan usia yang tak terbatas. Perempuan
tidak sadar ketika Human Papiloma Virus (HPV) menyerangnya. HPV ,
mikroorganisme kecil yang berukaran 55 mm dan memiliki 100 tipe HPV yang
dapat menginfeksi kulit sehingga menimbulkan kutil. Virus yang
berkembangbiak dan bertahan menyerang sistem kekabal tubuh sehingga
memicu kanker serviks.
Gejala Awal Kanker Serviks
Pada stadium awal penderita kanker serviks sulit ditemukan gejalanya.
Penderita kankers serviks pada awal terinfeksi virus layaknya seperti
perempuan normal. Adapun pemeriksaan secara medis dengan bantuan tes pap
dapat mendeteksi secara dini adanya gejala kanker serviks. Test pap
dapat dilakukan pada usia 21 tahun dan selanjutnya dilakukan secara
berkala setiap tiga tahun sekali. Pada usia 30 akan dilakukan test pap
dan juga tes HPV secara terus menerus hingga usia 65 tahun. Adapun
gejala lain yang mengarah pada terinfeksinya virus HPV adalah sebagai
berikut:
1. Keputihan patogonis
keputihan (flour albus) yaitu keluarnya cairan selain darah dari kewanitaan dalam jumlah banyak . Meskipuun tidak semua keputihan berbahaya akan tetapi jika anda mengalami keputihan dengan ciri-ciri berikut , anda harus waspada :Keluarnya cairan dalam jumlah banyak, Cairan berubah menjadi kental, Berbau tidak sedap, Berwarna tidak normal (kekuning-kuningan, kehijauan, kecoklatan), Timbul rasa panas dan gatal pada area kewanitaan
keputihan dengan ciri-ciri perlu perhatian serius, konsultasikan dengan dokter spesialis obygn.
keputihan (flour albus) yaitu keluarnya cairan selain darah dari kewanitaan dalam jumlah banyak . Meskipuun tidak semua keputihan berbahaya akan tetapi jika anda mengalami keputihan dengan ciri-ciri berikut , anda harus waspada :Keluarnya cairan dalam jumlah banyak, Cairan berubah menjadi kental, Berbau tidak sedap, Berwarna tidak normal (kekuning-kuningan, kehijauan, kecoklatan), Timbul rasa panas dan gatal pada area kewanitaan
keputihan dengan ciri-ciri perlu perhatian serius, konsultasikan dengan dokter spesialis obygn.
2. Sakit pada area kewanitaan
Rasa sakit yang menyerang area kewanitaan disebabkan karena human papiloma virus (HPV) telah berkembang dan mengganggu imunitas tubuh sehingga berakibat perut bagian bawah sakit, muncul sakit pada paha, sakit pada persendiaan panggul saat menstruasi, sakit ketika buang air besar dan sakit ketika berhubungan badan.
Rasa sakit yang menyerang area kewanitaan disebabkan karena human papiloma virus (HPV) telah berkembang dan mengganggu imunitas tubuh sehingga berakibat perut bagian bawah sakit, muncul sakit pada paha, sakit pada persendiaan panggul saat menstruasi, sakit ketika buang air besar dan sakit ketika berhubungan badan.
3. Pendarahan
Kebanyakan wanita menanggap bahwa pendarahan yang terjadi karena siklus menstruasi yang tidak normal, akan tetapi perlu diwaspadai jika darah yang kelaur dari area kewanitaan anda sering dan berlangsung rutin maka harus memeriksakan segera pada dokter.
Kebanyakan wanita menanggap bahwa pendarahan yang terjadi karena siklus menstruasi yang tidak normal, akan tetapi perlu diwaspadai jika darah yang kelaur dari area kewanitaan anda sering dan berlangsung rutin maka harus memeriksakan segera pada dokter.
4. Nyeri buang air kecil
Kantung kemih yang terinfeksi dengan virus akan mengakibatkan penderita mengalami rasa sakit buang air kecil ini merupakan gejala kanker serviks memasuki stadium lanjut.
Kantung kemih yang terinfeksi dengan virus akan mengakibatkan penderita mengalami rasa sakit buang air kecil ini merupakan gejala kanker serviks memasuki stadium lanjut.
5. Timbul rasa sakit dan pendarahan saat berhubungan seks
Sering menggonta-ganti pasangan dalam melakukan hubungan seksual beresiko tinggi mengakibatkan kanker serviks. Ketika berhubungan intim sering sakit dan mengeluarkan darah disebabkan adanya infeksi pada leher rahim yang parah.
Sering menggonta-ganti pasangan dalam melakukan hubungan seksual beresiko tinggi mengakibatkan kanker serviks. Ketika berhubungan intim sering sakit dan mengeluarkan darah disebabkan adanya infeksi pada leher rahim yang parah.
6. Penurunan nafsu makan
Penurunan nafsu makan menyebakan imunitas menurun sehingga rawan terjadi stress, cemas berlebih, dan menggangu energi. Selain itu, ini merupakan tanda awal terjadinya gejala kanker serviks.
Penurunan nafsu makan menyebakan imunitas menurun sehingga rawan terjadi stress, cemas berlebih, dan menggangu energi. Selain itu, ini merupakan tanda awal terjadinya gejala kanker serviks.
7. Bengkak pada kaki
Ketika anda mengalami kaki bengkak tanpa sebab , mungkin ini serangkaian tanda virus penyebab kanker serviks menyerang tubuh anda.
Ketika anda mengalami kaki bengkak tanpa sebab , mungkin ini serangkaian tanda virus penyebab kanker serviks menyerang tubuh anda.
8. Cepat Lelah
Kelelahan yang menandakan anda terjangkit HPV adalah kelelahan tanpa sebab yang menyerang waktu bersantai anda.
Kelelahan yang menandakan anda terjangkit HPV adalah kelelahan tanpa sebab yang menyerang waktu bersantai anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar